Gajah dan Abu Nawas

Disebuah desa ada sebuah pecakapan yang membuat perdebatan yang sangat memekikan,

“raja saya tadi melihat gajah yang bisa mengerti pembicaraan manusia, ” kata salah satu penduduk kerajaan.

“masa sih kamu tidak bohong kan?”sahut raja.

“tidak raja, hamba yakin orang yang bisa berbicara dengan gajah itu ia pasti sakti lalu kita jadikan ia patih di kerajaan ini ”, cetus dayang.

Kemudian pengumumanpun menyebar dengan cepat, dan rakyatpun berlomba lomba tuk mengikuti perlombaan. Sampai pengumuman itu terdengar di telinga abu nawas. Abu nawas pun berfikir dengan cepat tuk memenangkan perlombaan, laluabu nawas pun pergi bergegas menuju kerajaan.

Sesampainya di kerajaan terdapat banyak sekali antrian yang mengantri tuk mencoba mengajak bicara si gajah. Satu per satu gagal dan gugur dalam lomba sampai dapat giliran si Abu Nawas. Dengan tangkas Abu Nawas mempersiapkan pertanyaan yang dipikirkanya tadi.

“hai gajah apakah kau mengenalku”tanya Abu Nawas.

(menggeleng-geleng), tingkah gajah.

“kau tahu Aku dari mana”tanya Abu Nawas lagi.

(menggeleng-geleng), tingkah keduakalinya.

Lalu Abu Nawas memberi pertanyaan yang yang sulit kepada si gajah,

“apakah kau takut buaya?”tanya Abu Nawas.

(Muka gajah terlihat cemas )

kemudian raja mengumumkan pengumuman bahwa sudah terdapat juara yang memenangkan perlombaan dan akan mendapatkan sekantung emas dan sebuah mahkota.

“Pemenang pada perlombaan kerajaan kali ini adalah Abu Nawas,,”

seketika seluruh kerajaan teriak dan memberi sambutan kepada Abu Nawas

Moral value: Jadilah yang berbeda dan berpikirlah sebelum bertindak